Efek magnetisme menuntunnya
menemukan ide-ide yang menjadi dasar teori medan magnet.
Ia banyak memberi ceramah untuk memopulerkan ilmu pengetahuan pada masyarakat
umum. Pendekatan rasionalnya dalam mengembangkan teori dan menganalisis
hasilnya amat mengagumkan.
Masa Kecil
Michael
Faraday dilahirkan di Newington Butts, London,Britania Raya. Keluarganya pindah ke London
pada musim dingin tahun 1790. Dan pada musim semi tahun itu Faraday dilahirkan.
Faraday adalah anak ketiga dari 4 bersaudara yang hanya sedikt mengenyam
pendidikan formal. Pada usia 14 tahun ia magang sebagai penjual dan penjilid
buku. Selama tujuh tahun bekerja sebagai penjual dan penjilid buku memberikan
ia banyak kesempatan untuk membaca banyak buku dan pada masa inilah ia
mengembangkan rasa keingintahuannya pada Sains.
Pada Usia 20 tahun ia berhenti magang dan menghadiri kuliah yang disampaikan oleh Humpry Davy. Dari situlah ia kemudian berhubungan dengan Davy dan akhirnya menjadi asisten Davy saat ilmuwan itu mengalami gangguan pada penglihatannya akibat dari nitrogen trichloride. Dan dari sinilah ia akhrinya memulai kisah hidupnya yang luar biasa.
Pada Usia 20 tahun ia berhenti magang dan menghadiri kuliah yang disampaikan oleh Humpry Davy. Dari situlah ia kemudian berhubungan dengan Davy dan akhirnya menjadi asisten Davy saat ilmuwan itu mengalami gangguan pada penglihatannya akibat dari nitrogen trichloride. Dan dari sinilah ia akhrinya memulai kisah hidupnya yang luar biasa.
Pencapaian Ilmiah
Kimia
Faraday
memulai kerjanya pada bidang Kimia adalah saat sebagai asisten Humphry Davy. Ia berhasil
menemukan zat Klorin Dan Karbon. Ia juga
berhasil mencairkan beberapa gas, menyelidiki campuran baja dan membuat
beberapa jenis kaca baru yang dimaksudkan untuk tujuan optika. Faraday
adalah orang yang pertama menemukan Bunsen Burner. Yang kini telah digunakan secara luas diseluruh dunia.
Faraday secara ektensif bekerja pada bidang kimia. Menemukan zat kimia lainnya yaitu Benzena dan mencairkan gas klorin. Pencairan gas klorin bertujuan untuk menetapkan bahwa gas adalah uap air dari cairan yang memiliki titik didih rendah dan memberikan konsep dasar yang lebih pasti tentang pengumpulan molekul. Ia juga telah menentukan komposisi dari klorin klatrat hidrat. Faraday adalah penemu Hukum Elektrolisis dan mempopulerkan istilah anode, katode, elektrode serta ion. Ia juga adalah orang pertama yang mempelajari tentang logam nanopartikel.
Faraday secara ektensif bekerja pada bidang kimia. Menemukan zat kimia lainnya yaitu Benzena dan mencairkan gas klorin. Pencairan gas klorin bertujuan untuk menetapkan bahwa gas adalah uap air dari cairan yang memiliki titik didih rendah dan memberikan konsep dasar yang lebih pasti tentang pengumpulan molekul. Ia juga telah menentukan komposisi dari klorin klatrat hidrat. Faraday adalah penemu Hukum Elektrolisis dan mempopulerkan istilah anode, katode, elektrode serta ion. Ia juga adalah orang pertama yang mempelajari tentang logam nanopartikel.
Kelistrikan dan Magnet
Faraday
menjadi terkenal berkat karyanya mengenai kelistrikan dan magnet. Eksperimen
pertamanya ialah membuat konstruksi tumpukan
volta dengan 7 uang setengah sen, ditumpuk bersama dengan 7
lembaran seng serta 6 lembar kertas basahan air garam. Dengan konstruksi ini ia
berhasil menguraikan magnesium sulfat.
Pada
tahun 1821 Hans Christian Ørsted mempublikasikan fenomena elektromagnetisme. Dari
sinilah Faraday kemudian memulai penelitian yang bertujuan untuk membuat alat
yang dapat menghasilkan "rotasi elektromagnetik". Salah satu alat
yang berhasil ia ciptakan adalah homopolar motor, pada alat
ini terjadi gerakan melingkar terus-menerus yang ditimbulkan oleh gaya
lingakaran magnet mengelilingi kabel yang diperpanjang hingga ke dalam
genangan merkuri dimana
sebelumnya sudah diletakan sebuah magnet pada genangan tersebut, maka kabel
akan berputar mengelilingi magnet apabila dialiri arus listrik dari baterai.
Penemuan inilah yang menjadi dasar dari teknologi elektromagnetik saat ini.
Faraday
membuat terobosan baru ketika ia melilitkan dua kumparan kabel yang terpisah
dan menemukan bahwa kumparan pertma akan dilalui oleh arus, sedangkan kumparan
kedua dimasukan dimasukan arus. Inilah yang saat ini dikenal sebagai induksi timbal-balik.
Hasil percobaan ini menghasilkan bahwa "perubahan pada medan magnet
dapat menghasilkan medan listrik" yang kemudian dibuat model
matematikanya oleh James Clerk Maxwell dan
dikenal sebagai Hukum Faraday.
Diagmatisme
Pada
tahun 1845 Faraday menemukan bahwa bahwa banyak materi menunjukan penolakan yang
lemah dari sebuah medan listrik. Peristiwa inilah yang ia beri nama Diagmatisme. Faraday juga
menemukan bahwa bidang polarisasi dari cahaya terpolarisasi linier dapat
diputar dengan penerapan dari sebuah bidang magnet eksternal searah dengan arah
gerak cahaya. Inilah yang disebut dengan Efek Faraday.
Kemudian pada tahun 1862, Faraday menggunakan sebuah spektroskop untuk mencari perbedaan perubahan cahaya, perubahan dari garis-garis spektrum dengan menerapkan medan magnetik. Tetapi peralatan yang dia gunakan pada saat itu belum memadai, sehingga tak cukup untuk menentukan perubahan spektrum yang terjadi. Kemudian penelitian ini dilanjutkan oleh Peter Zeeman kemudian ia mempublikasikan hasilnya pada tahun 1897 dan menerima nobel fisika tahun 1902 berkat refrensi dari Faraday.
Kemudian pada tahun 1862, Faraday menggunakan sebuah spektroskop untuk mencari perbedaan perubahan cahaya, perubahan dari garis-garis spektrum dengan menerapkan medan magnetik. Tetapi peralatan yang dia gunakan pada saat itu belum memadai, sehingga tak cukup untuk menentukan perubahan spektrum yang terjadi. Kemudian penelitian ini dilanjutkan oleh Peter Zeeman kemudian ia mempublikasikan hasilnya pada tahun 1897 dan menerima nobel fisika tahun 1902 berkat refrensi dari Faraday.
Kutipan
§ "Tiada yang terlalu indah untuk menjadi
kenyataan."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar