Teori dasar
a.
Cara menghubungkan motor 3 fasa
Sebuah motor
listrik 3 fasa dapat digunakan dalam hubungan bintang (Y) aatau hubungan
segitiga (∆) tergantung pada tegangan jaringannya (jala-jala). Tegangan yang
harus dihubungkan ke motor biasanya ditentukan oleh papan nama (name plate)
pada motor tersebut, misalnya 220V/380V.
Untuk motor 3
fasa yang diberi tanda tegangan 220V / 380V, hubungan yang harus digunakan
adalah sebagai berikut :
a.1. Kalau system tegangan
jala-jala 220V / 380V, motor ini harus digunakan dalam hubungan bintang (Y),
karena kumparan-kumparannya harus mendapat tegangan 220V
a.2. Kalau system tegangan
jala-jala 127V / 220V, motor ini harus digunakan dalam hubungan segitiga (∆).
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat
sesuai ilustrasi berikut :
Gambar hubungan
bintang (Y)
Gambar hubungan
segitiga (∆)
1.
Rangkaian Motor Listrik Sistim DOL dengan Tombol
tekan (2 lampu indicator)
1.a.
rangkaian Kontrol
Cara Kerja Rangkaian :
1.
MCB F1 di ON kan
2.
Jika S1 ditekan, maka K1 bekerja, lampu H1
menyala
3.
Jika terjadi beban lebih, Overload (F2 bekerja),
lampu H1 padam, lampu H2 menyala
4.
Jika S0 ditekan maka K1 mati, H1 padam
1b. Rangkaian Utama
2.a. Rangkaian Kontrol
2c. Rangkaian Utama
Thanks om infonya, apakah rangkaian dol ini sama dengan rangkaian star delta.
BalasHapusDirect Online merupakan salah satu cara menghubungkan motor 3 fasa secara langsung ke jaringan listrik.
HapusSedangkan star atau delta merupakan formasi cara menghubungkan kumparan-kumparan motor ke tegangan jala-jala (tergantung tegangan motor dan jala-jala yang tersedia)
Jadi baik star maupun delta dapat dihubungkan secara langsung(DOL). Semoga membantu....